Jumat, 13 Juni 2014

EPIC Question yang Sering Kulihat di Fan Page FantasTeen

...Saking epic-nya, bikin mata terbakar habis (lol).

Ketemu lagi dengan Rohaluss, kali ini membahas tentang EPIC Question yang sering muncul di Fanpage FantasTeen di Facebook. Kalian tahu, beberapa dari epic comment itu memang wajar ditanyakan, tapi beberapa... ehm. Sudah kubilang, bikin mata terbakar.



OH, GOD, MY EYES!!!
BURN!!

Nah, ini termasuk curcol, jadi gak ada hubungannya dengan Penulis, Buku FantasTeen, atau apapun. Pokoknya ini epic comment aja, deh. Gitu...



1. MENANYAKAN KETENTUAN PENGIRIMAN NASKAH


God, why there are so many people asking for that? Can't you read? Maksudku, ada pertanyaan bego seperti ini di FP mereka




"Kakak2 fantasteen, umurku 15th masih boleh kirim naskah, kan?"

"Kak, kalau mau ngirim naskah fantasteen usianya dari umur berapa? Terus halamannya harus 

berapa? Terima kasih."


Dan pertanyaan lain yang sebenarnya bisa dijawab dengan syarat ketentuan yang telah ditulis di page yang mereka buat.


Well, disitu jelas ada tulisan ketentuan mengirim naskah FantasTeen, Why U No Read? Kalau kalian enggak nemu, nih, aku kasih tau dikit sebelum mataku habis gara-gara kalian semua. Ada catatan khusus yang menuliskan list bagi kalian yang mau ngirim. Iya, di FB. Nih, link kalau kalian masih gak percaya : [LINK]


Perlu aku copas dan bahas? Oke, sekarang juga, nona dan tuan.




1. Kirimkan naskah dengan tebal halaman 75-100 kertas A4 spasi 1,5  (hindari penggunaan jenis font Comic Sans). 

a. Kenapa kalian tidak boleh menulis dengan Comic Sans? Well, aku juga lebih menyarankan Times New Roman. Kenapa lagi? Karena kamu bisa menulis 100 kata lebih banyak dengan Times New Roman dibandingkan dengan font lain. Arial boleh. Calibri juga silahkan. Pokoknya, jangan Comic Sans yang boros tinta. Demi kebaikan printer rumah kalian sendiri.

b. 75 sampai 100 kertas. Jelas? 70 gak diterima, coba basa-basi sejenak. Kalau lebih dari 100, apalagi. Udah, deh. Jelas, kan?

3. Apa itu spasi 1,5? Itu setting buat kalian nulis. Spasi 1,5 selain untuk membuat tulisan lebih rapih, juga supaya pembaca lebih enak bacanya. Gak tau dimana kamu naruh setting spasi? Elaaah... Aku menggunakan Microsoft Word 2010. Tombol setting spasi 1,5 ada di sebelah 'tata letak paragraf' (Left, right, justify dan center).

2. Usia untuk penulis Fantasteen adalah 13-18 tahun. 

SO, Stop asking them. SERIOUSLY. 

Kecuali pertanyaan seperti ini : "Aku ngirim waktu umurku 18 tapi beberapa hari lagi aku ulangtahun! Gimana, dong, kak?"

Itu baru pertanyaan yang worthly enough. Jadi pertanyaan contoh di atas itu adalah pertanyaan bodoh. Entah orang itu lupa matematika atau enggak tau syarat ginian.


3. Fantasteen tidak menerima naskah-naskah bertema Romance.

Tah, Lagaziv. Kau dalam masalah dan aku sebenarnya dalam confusion kenapa kamu ada unsur romantikanya yang bikin facepalm. Sial. Segitu masih aman, ya?


4. kirimkan naskah yang sudah diketik rapi dan di-print  ke alamat redaksi mizan via pos (Mizan tidak terima naskah via email),  dilengkapi dengan :
- biodata lengkap (dengan nomor yang bisa dihubungi, dan alamat e-mail)
- sinopsis cerita
- ucapan terima kasih
- foto terbaru pengarang dan,
- naskah dalam bentuk digital

a. Jangan main-main :v Ini udah lengkap. Kecuali bagian : Naskah dalam bentuk digital. Banyak yang nanya, Naskah bentuk digital itu seperti apa? Nah, lo... Penjelasan Dar Mizan yang itu memang banyak yang nanya. Maksudnya, sekalian kirimin file-nya dalam bentuk kaset/CD. Kalau kalian Amir Richman (siapa anak wancak?) kirimin pake hardisk sekalian.


5. Naskah yang diterbitkan adalah naskah terbaik setelah melalui  seleksi dan evaluasi selama maksimal 3 bulan.  Naskah yang tidak layak terbit, akan kita kabari via surat  atau telepon. 

Jangan tanya lagi soal kapan naskahku diterima atau semacamnya di sana. Silahkan kirim kalau sudah melewati 3 bulan plus 2 minggu. Butuh waktu bagi pak pos untuk mengirim naskah itu.


6. Naskah yang dikirimkan tidak bisa dikembalikan, kecuali disertai dengan perangko.

No explaination. Oke, cukup segitu.

Kirim ke: 
Redaksi Fantasteen Mizan
Jalan Cinambo No. 135 Cisaranten Wetan 
Ujung Berung Bandung 40294.

Kalau kalian enggak yakin atau gak bisa kopas tulisan di atas, di setiap buku FantasTeen yang kalian beli ada kupon buku cacat. Di sana ada alamat penerbit. Nah, itu dia. Cukup jelas? Okeh.


2. UNANSWERABLE QUESTIONS
Ini bukan salahku. Aku tahu mereka itu innocent, tapi tetep aja nyebelin. Beberapa contohnya adalah : Kenapa buku ini belakangnya ngegantung? Terutama karena buku Lucid Dream. Dia bestseller dan banyak yang nanya.

Tapi harusnya mereka tahu, itu penulis betul dalam menulis akhir menggantung sehingga pembaca yang menentukan ending-nya. Berbeda dengan Absolute Zero dan The Legend of Hell's Sword yang memang pasti ada sequel-nya. Readers, can U diffrence? Atau kalau memang Lucid Dream ada kelanjutannya... aku yakin gak akan se-epik buku pertamanya. Mending gak usah -_-...

WHY YOU ALL NO ASK THE AUTHORS?!?!?!? (Gampar para komenter kayak gitu) 

AND WHY YOU NO MAKE ABSOLUTE ZERO AND HELL'S SWORD AN BESTSELLER, READERS?!!! Gara-gara mereka gak bestseller, gak akan ada lanjutannya! Plis, lah, jangan lirik cerita hantu doang soalnya cerita hantu FantasTeen itu kebanyakan kurang serem.

(Walah, beneran curcol nih anak)


3. OTHER IDIOT QUESTION

"Kak, kalau ceritanya tentang kehidupan sosial dan sehari-hari gimana?" (Aku nemu komen kayak gini di FP FantasTeen. Well, bagi yang merasa, silahkan kirim ke PBC. FantasTeen buat FantasTeen)

"Kak, kalau ceritanya tentang penyihir dan bukan horor gimana?" (This is FantasTeen, buddy! Fantasy Teenager!! Harusnya cerita horror juga dipisah dari kingdom FantasTeen! Pikir pake logika bisa gak?!)

"100 halaman atau 100 lembar?" (Ini enggak idiot, tapi biar kubahas juga, deh. 100 lembar kertas itu kurang lebih seratus delapanpuluh sekian halaman di buku FantasTeen. Plus ilustrasinya juga. Kenapa? Kalian ngetik di kertas A4, kok. Kertas di buku FantasTeen itu 19,5 cm)

"Boleh bikin ilustrasi sendiri, enggak kak?" (Kalau gambar kamu bagus, kayaknya boleh)

"Kak, boleh pake nama pena, gak?" (Billy Brilliant dan beberapa penulis pake nama pena)

Sebenarnya aku juga pernah nanya yang kayak begini : "Boleh gak pake foto, gak?" Soalnya Rohaluss gak suka kamera. And here is the good news from Fathrui : "Marcella Azuela, penulis Beach (PBC) dan The Diva (FantasTeen) enggak pake foto asli, dia pake gambar dia sendiri."

FREEEDOOOM!!! (Lempar confetti)

Nanti aku lanjutin lagi ini kalau ada yang bikin epic comment lagi. Other Epic question? Atau ada yang mau sekedar nanya? Yaudah. Berharap aja aku liat epic comment kalian atau komentar sekalian di bawah.

7 komentar:

  1. wkwk.. aku sendiri selalu nunggu yang pada nanyain ilustrasi. dan ga pernah kayaknya ada fantasteen yang ilustrasinya dibuat sama pembuat bukunya xD

    yah, mungkin pertanyaanmu tentang foto di bagian profil penulis termasuk yang lucu.. meski itu juga penting, setidaknya untukku juga

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku lupa yang mana, tapi kalau soal ilustrasi, kata kakak FantasTeen-nya itu urusan penerbit tapi diterima. Yasudah, siapa tahu ada yang nanya, looh...

      Betewe, yang mana, tuh, pertanyaan soal poto? Lupa aku :v (pura-pura pikun)

      Hapus
    2. wk.. sebenernya aku sendiri mo nanya, tapi udah ada yang nanya dan dijawab. langsung ngomong dalem hati 'jangan kayak orang bodoh kalo nanyain hal yang sama'.

      yang di rohaluss fear. wkwk... aku yang pikun ini masih inget loh xD

      Hapus
    3. Udah, tuh. Aku juga ternyata idiot :v

      (mojok sendiri)

      Hapus
  2. Spasi 1,5 itu jarak antara baris dgn baris atau huruf dgn huruf(kata)?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Spasi 1.5 adalah ketentuan (setting) yang digunakan untuk memberi jarak antar baris dan kata. Gila juga kalau ada yang iseng ngitung jarak antar huruf, nak... astaga.

      Kalau kamu pake MS Word, kamu pasti bisa ngesetting otomatis 1.5

      Hapus